Terlihat tegar dalam diri. Terlihat sabar di wajah ini. Terlihat bahagia dalam senyuman ini. Terlihat bersinar dalam mata ini. Terlihat berseri dalam pipi. Terlihat serius dalam kata ini. Terlihat tak ada masalah dalam hidup ini. Mungkin itu yang kau lihat dalam diri yang kecil ini di hadapan Allah SWT sang Maha Besar. Tak pantas aku menyombongkan diri ini, namun tak pantas juga kau membodoh-bodohkan aku ini. Tak pantas pula aku menyakiti orang lain namun tak pantas pula kau menyakiti hati ini tanpa kau jujur,erkata sebenarnya pada diri ini. Aku telah jujur dengan apa yang aku katakan, namun mengapa masih tak ada kejujuran dalam diri ini? Seseorang boleh salah dan melakukan kesalahan dan tak pantaslah kita berbohong. Hujatan-hujatan benci tak apa kau tujukan pada makhluk hina ini. Telah kuminta maaf, daripada tak ada maaf. Telah ada masalah serupa, namun tak pernah kubenci orang itu. Silahkan tanamkan kebencian pada makhluk kecil ini, namun tak bisa kupaksakan akan suatu kesepakatan. Kenapa kau tak bilang dari dulu? Kenapa kau tak bilang langsung saja? Sering aku mengatakan kata-kata jujur kepada orang yang menurutku tak pantas menyombongkan dirinya. Mungkin, entah berapa hati yang pernah aku sakiti dengan kejujuran ini. Namun ingatlah, ini semua akan membuat kita menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Ingatlah, bahwa masih ada orang-orang yang peduli dengan kita. Ingatlah kejujuran itu sangat berharga. Ingatlah bahwa Allah SWT selalu melindungi kita.
ada yg galau, cetaaar. Apa ini: "Aku telah jujur dengan apa yang aku katakan, namun mengapa masih tak ada kejujuran dalam diri ini?"
BalasHapusHaha. Nikmati prosesnya, sun.
orang ini namanya galau kak...duh duh duh ...intinya masih ada keraguan akan kejujuran
BalasHapussemangat mendalami kejujuran, sun :D
BalasHapus